Saya mulai pertama kali menggunakan kacamata minus itu sekitar tahun 2014 untuk membantu penglihatan agar lebih terang. Namun saya mulai merasakan mata mulai bermasalah itu sejak tahun 2012. Sebelum itu merasa aman-aman saja, mata normal tanpa terganggu dengan apapun.
Image by pexel |
Jadi ingat pertama memutuskan untuk berkaca mata. Saat itu lebaran Idul Fitri, dan penglihatan saya mulai agak buram untuk melihat dengan jarak yang agak jauh, atau bisa disebut rabun jauh. Karena ada masalah tersebut, saya sampai dikatakan sombong oleh teman. Katanya saya ditegur dengan senyuman nggak membalas. Padahal saya nggak bisa melihat dengan jelas yang menegur itu siapa dan apakah dia sedang tersenyum atau tidak. Dari situ saya sadar mata saya ada masalah dan memerlukan bantuan kaca mata untuk melihat.
Mungkin karena terlalu sering di depan komputer dan kurang melakukan olah raga mata atau melihat yang segar-segar, yang hijau-hijau, jadi mata mulai lelah dan menunjukkan tanda-tanda minus. Penyebabnya mungkin itu tadi, siang malam di depan komputer/laptop bahkan sekarang frekuensi menghadap layar pc lebih banyak lagi plus di tambah dengan layar smartphone untuk update sosmed dan lainnya, sehingga mata jadi cepat pegel.
Oleh karenanya saya mulai mengurangi di depan laptop atau mempraktekkan tips tips olah raga mata untuk menjaga kesehatan mata jika sedang banyak kerjaan. Di antaranya;
- Memutar bola mata setiap 30 menit sekali
- Mencoba fokus dengan objek lain
- Memandang objek hijau lebih banyak
- Menutup mata dengan kedua telapak tangan
Dan saya baru menyadari salah satu penyebab mata rabun dan mata minus yang saya alami ini salah satunya karena mata kering. Tanda-tanda nya mungkin selama ini nggak terlalu saya perhatikan. Sehingga berakibat seperti sekarang, terpaksa menggunakan kaca mata.
Nah, sebenarnya bagaimana sih mengetahui gejala mata kering ini? Apa sih penyebab, gejala dan solusinya yang bisa diatasi sedini mungkin agar tidak lebih parah lagi. Dari yang saya baca, ada 3 gejala mata kering dan mata lelah yang paling umum yang bisa dirasakan, yakni, Mata sepet, mata pegel dan mata perih.
Nah, dari yang saya baca beberapa hal ini bisa dilakukan untuk meredakan gejala mata kering;
- Hindari lingkungan yang terlalu banyak asap, berdebu, berangin ataupun panas. Gunakan kacamata hitam atau alat pelindung mata lainnya.
- Kurangi intensitas di depan laptop atur waktunya atau lakukan olah raga mata seperti yang saya lakukan di atas.
- Kurangi menggunakan riasan mata
- Konsumsi makanan yang mengandung vitamin dan omega 3 untuk kebaikan mata.
Mata kering ini juga disebabkan karena produksi air mata atau pasokan air mata mulai berkurang. Jika gejalanya masih ringan, solusinya untuk mengatasi mata kering bisa menggunakan obat tetes mata khusus mata kering seperti Insto Dry Eyes. Obat tetes mata Insto ini ternyata ada 2 varian, yang satunya reguler. Nah, mengapa saya menyarankan menggunakan Insto Dry Eyes?
Karena Insto mengandung bahan aktif untuk mengatasi mata kering dan dapat digunakan sebagai pelumas mata. Yang fungsinya sebagai air mata buatan. Bahan aktifnya tersebut dapat membunuh bakteri juga. Produknya sendiri bisa dibeli di toko-toko terdekat kok. Gampang ditemukan. Namun jika gejalanya sudah parah atau butuh penanganan lebih, bisa segera mendatangi dokter ahli mata untuk mendapatkan pengobatan sesuai anjuran.
Tapi ada yang lebih diperhatikan dari pada mengobati atau terpaksa harus menggunakan kacamata, yakni kita harus menjaga kesehatan mata lebih baik lagi. Jangan abaikan jika sudah menemukan tanda-tanda gejala mata kering yang berakibat bisa saja terjadi ke hal yang tidak kita inginkan.
Saya juga beberapa kali mengalami gejala mata kering ini, Mbak. Akhirnya sedia Insto Dry Eyes untuk jaga-jaga.
ReplyDelete