Laman

Monday, 4 December 2017

Siapa Bilang Cari Kerja dan Pekerja Itu Susah

Foto: Blog.retuers
Walaupun sekarang saya nggak kerja kantoran lagi sejak beberapa bulan yang lalu, bukan berarti saya nggak punya pekerjaan atau jadi pengangguran tinggal di rumah. Justru, pekerjaan yang saya lakukan di rumah itu lebih banyak dan agak lebih sedikit sibuk dibanding dulu. Yang pasti, selain ngerjain beberapa artikel yang harus tayang di blog, aktif di sosial media dan sesekali harus hadir di acara blogger. Di rumah saya juga punya pekerjaan yang nggak bisa ditinggalkan.
Tadinya saya ingin benar-benar resign dari pekerjaan kantor, karena sudah merasa lelah dengan rutinitias yang saya lakukan setiap harinya, pulang pergi kena macet di jalanan, kehujanan di atas motor, belum lagi ketika lagi banyak pikiran, masalah pribadi, masalah pekerjaan, dan rasa nggak nyaman kalau diteruskan, karena saya nggak ada waktu lagi buat memikirkan diri saya sendiri. Yah intinya sih, saya perlu istirahat dulu, saya ingin di rumah, menenangkan diri dan membebaskan pikiran dari rasa bosan yang saya rasakan setahun belakangan ini.

Sebenarnya itu keputusan berat, karena saya sendiri belum siap untuk mencoba mencari pekerjaan baru, apalagi saya ini hanya lulusan SMA, yang kata orang-orang cari kerja dengan ijazah SMA itu susah, ditambah saya nggak bisa mengandalkan siapapun untuk survive dalam hal materi dan kebutuhan sehari-hari. Tapi, buat saya hidup itu adalah kesempatan untuk kita mencoba menaklukannya dan berusaha memberikan yang terbaik untuk hidup ini. Dan Allah nggak akan membiarkan kita mendapatkan cobaan atau masalah jika nggak ada solusinya, karena disitu lah kita diuji, bagaimana cara kita bisa melawan keterbatasan menghadapi semua itu (ciee gaya banget ya ngomongnya) :D


Well, dengan kondisi saya sekarang, awalnya saya sempat berpikir, bisa nggak ya saya hidup tanpa gaji bulanan? Gimana caranya saya bayar kosan, buat makan, tagihan BPJS, cicilan motor, zakat yang wajib dikeluarkan, dan lain lain, yang jumlahnya nggak sedikit. Terutama untuk keperluan sehari-hari. Teman-teman lain juga menyarankan untuk saya cari kerjaan dulu sebelum benar-benar resign. Saya harus punya tabungan dan pegangan untuk beberapa bulan ke depan. Ada beberapa teman lain juga yang nge-japri menawarkan pekerjaan. Tapi karena saya memang sedang ingin istirahat dan nggak ingin terikat dulu dengan aturan, saya tolak semua itu, bukan menolak rezeki atau sombong tapi saya nggak mau memikirkan hal yang berat-berat dulu. Dan belum sanggup untuk berpura-pura terlihat baik-baik saja di lingkungan yang baru, kenalan dengan orang-orang baru dan mendapat tekanan.

Foto: gawe.asia
Tapi kan saya harus tetap berpenghasilan, menjadi freelancer menjadi pilihan saya sekarang, walaupun tidak punya keahlian khusus selain menjadi blogger (penulis blog), tapi Alhamdulillah pendapatan dari hobi saya itu bisa menutupi semua kebutuhan, Insya Allah-Aamiin. Apalagi sekarang, banyak aplikasi yang bisa kita gunakan untuk mendapatkan pekerjaan dari hobi kita itu. Salah satunya menjadi content writers.

Namun pekerjaan apapun seharusnya bisa saya terima untuk saat ini, karena untuk bertahan hidup kita nggak boleh memikirkan yang namanya gengsi, asalkan itu halal dan mampu kita kerjakan, kenapa nggak kita jalani. Dan ada satu aplikasi yang sedang saya coba, namanya GaweDulu. Aplikasi untuk mencari pekerjaan dan buat mereka yang sedang membutuhkan orang untuk bekerja. Sistemnya nggak mengikat dan bisa disebut untuk mereka yang bekerja serabutan atau temporer/sementara. 

Foto: gawe.asia
Tapi sebelum mencoba, saya cari-cari tau dulu sih, apa itu aplikasi GaweDulu, fiturnya apa aja dan gimana sistem kerjanya. Kalau dibaca dari artikle yang di posting Okezone ini, Gawe merupakan aplikasi pencarian pekerjaan dengan mudah dan efisien. Berbeda dengan aplikasi serupa yang lebih banyak untuk pencari kerja tetap dan profesional, Gawe ini justru memberikan kemudahan untuk mencari kerja/pekerja secara realtime atau saat itu juga. Dari keterangan wawancara Okezone dengan Elroy Hafidi Hardoyo (CEO Gawe), keunggulan Gawe dari aplikasi lainnya ini adalah, para pencari kerja nggak perlu skill khusus, mereka nggak perlu bergelar S1 dulu dan nggak perlu modal, yang diperlukan atau dibutuhkan hanyalah waktu dan keinginan. Cocok banget sih buat mahasiswa atau orang-orang seperti saya yang membutuhkan pekerjaan part time, dan bisa negosiasi setelahnya kalau merasa cocok sama lain untuk menjadi partner kerja.

Foto: Gawe.asia
Kayak kemarin tuh, tetangga kosan saya lagi membutuhkan tenaga kerja buat bantu dia jaga booth makanan selama 3 hari di sebuah pameran. Karena saya lagi ada kerjaan lain saat itu, jadi saya nggak bisa bantuin dia. Tapi saya kasih tau ke dia untuk coba aplikasi Gawe ini. Karena dia malas install, yasudah pakai aplikasi punya saya dulu. Dan itu cepat banget sih responnya, apalagi dia menawarkan insentif yang lumayan plus bonus kalau barang dagangannya selama pameran itu terjual semua. Yang menariknya aplikasi ini bisa cari kerja atau pekerja yang nggak jauh lokasinya d sekitar kita. Karena akurasi posisi di GaweDulu ini paling jauh itu 5 Km. Jadi itu nggak merepotkan terutama untuk transportasi atau mencari tempatnya.

Nah, buat kamu yang mau coba aplikasi ini, nyari kerja tau nyari pekerja, download aja dulu aplikasinya yang baru tersedia di google play https://play.google.com/store/apps/dev?id=7708004958890384452

1 comment:

  1. Aplikasi inovatif karya anak bangsa yang patut dibanggakan. Solutif banget untuk menjaring pekerja part-time seperti saya.

    ReplyDelete

Terima Kasih - @melfeyadin