Sekarang ini zaman sudah sangat modern, kita harus
teliti dalam hal apapun, termasuk ketika memilih hunian untuk tempat tinggal. Karena
jika tidak, maka akan membuat kita ketinggalan dapat mengikuti perkembangan dunia,
terutama pada kegiatan sehari-hari, seperti pada kegiatan yang membutuhkan kehadiran
yang mengharuskan kita tepat waktu. Kita pastinya tidak mau dong terlambat berangkat
kerja karena jarak dari rumah ke kantor cukup jauh. Dimana kita tentunya didorong
untuk bekerja lebih cepat.Untuk itu kita membutuhkan tempat tinggal yang sangat
cocok dan mendukung kelancaran mobilitas setiap hari dan apartemen merupakan salah satu solusinya. Bisa
dibilang apartemen jadi tempat terbaik untuk menjadi tempat tinggal dalam rangka
mendukung semua jenis kebutuhan sehari-hari. Apartemen juga diklaim sebagai salah
satu hunian yang memberikan banyak keuntungan bagi penghuninya saat ini.
Adapun jumlah apartemen di Jakarta seperti jamur
yang cepat tumbuh di mana-mana, baik di pusat kota maupun di pinggiran. Dengan meningkatnya
jumlah apartemen di Jakarta, pertumbuhan kota dilihat dari sisi sumber daya alam
dan manusia juga ikut berkembang. Apartemen ini diyakini dapat memfasilitasi bagi
warga agar bisa datang lebih cepat untuk melakukan aktifitas yang rutin
dilakukan, jadi segala sesuatunya tidak terganggu dari pagi sampai sore karena
dihabiskan dijalanan. Apartemen biasanya dibangun berdekatan ditengah kerumunan
warga, sehingga ketika ada revitalisasi daerah mereka akan memutuskan untuk tinggal
di apartemen.
Mungkin saat ini
sangat jarang untuk kita bisa mendapatkan rumah di pusat kota. Mungkin juga
hanya orang-orang penting atau orang kaya yang memiliki isi dompet tebal, yang
bisa membelinya. Sedangkan sebagian warga hanya mampu untuk mendapatkan rumah
di pinggiran kota saja. Oleh karena itu untuk mencegah laju pertumbuhan,
memilih apartemen untuk tempat tinggal bisa menjadi pilihan bijak. Jadi, buat
kamu yang mau tinggal di ibu kota, tinggal di apartemen bisa jadi jawaban yang
tepat, jika tidak ingin tinggal di rumah-rumah tradisional yang jauh dipinggiran dan terpencil, yang
justru menghambat pekerjaan dan laju pertumbuhan.(ui)
apartemen itu identik dgn horang kayaah ya hehe.. bagus-bagus :-)
ReplyDeleteIyaa..hihihi
DeleteTp aku bukan horang kayah :D
Anakku cita2nya pengen punya apartemen yg dekat tempat kerja. Tinggal emaknya nih ngaminin, hihii
ReplyDeleteApartemen itu sewa dan belinya wah banget harganya :D Tapi setara dengan fasilitas hehe
ReplyDeleteAku suka apartemen, tapi kalau untuk tinggal di apartemen, perlu pertimbangan lebih panjangn lagi dech,
ReplyDeleteTante Melly, aku mau tinggal di ujung bogor, tapi ummiku gak mau, katanya jauh dari kota..heheee. Solusinya ya apartemen ya, tante...
ReplyDeleteSaya lagi nunggu apartemen jadi juga Mbak Mel. Cuman setelah dilihat lokasi apartemen dan kantor yang gak nyampe 10 kilo kalo pagi dan sore jarak tempuhnya sama kayak ke rumah yang 30km. Bahahaha. Salah pilih lokasi keknya. *malah curhats
ReplyDeleteDengan penduduk semakin bertambah sementara luas tanah ya segitu-segitu saja, membangun rumah ke atas lebih bijak ya Mel. Menghemat ruang :)
ReplyDeleteNunggu ada apartemen di desaku :D
ReplyDeletekalau di film2 kayanya enak ya tinggal di apartemen
ReplyDeletekemarin berburu apartemen dan rumah buat adekku, keliling bogor hihihi
ReplyDelete