Cerita ini lanjutan dari Bloggerman (http://harris-maulana.blogspot.com/2012/04/bloggerman.html) yang di tulis oleh @harrismaul dalam rantaicerita #3penguasa.
Bloggerman
Laptop itu dia guncang-guncang
ketika mendengar mahluk berwarna hijau itu berkata dengan suara tidak jelas
namun melengking.
Ini Alien..ini Alien!
Bloggerman mengangkat laptop dan
melepaskan semua kabel-kabel yang terpasang. Di kibaskannya Laptop, seolah itu
adalah sebuah buku yang banyak debu. “Hus..hus.. Alien pergilah..hus..hus!”
Tapi seketika juga tangan Bloggerman kaku. “ Toloooooongg!!” teriaknya.
Suaranya sendiri tidak terndengar olehnya. Rasa takut melihat mahluk berwarna
hijau itu mulai keluar dari laptop. Perlahan-lahan seperti robot. Tetapi anehnya merangkat seperti suster
ngesot. Dan duduk, menengadahkan tangannya untuk menerima laptop yang hampir
jatuh dari tangan Bloggerman yang tiba-tiba kaku.
Ini Alien..ini Alien!
Bloggerman terpana, mahluk
berwarna hijau itu menatapnya dengan bola mata yang terang, dan tiba-tiba
mengerjap-ngerjap dengan cantik. Ini
Alien..Ini Alien! Tolooong!
Setelah melepaskan laptop dan
menjatuhkannya ke tangan Alien. Bloggerman lemas, nafasnya seakan berhenti. “Apa
ini..mahluk apa ini? Alien? Haaah” Bloggerman menarik nafas panjang tanpa
sedikitpun melapaskan tatapannya ke mahluk berwarna hijau itu.
“ Hei..halo bla bla..halloooo??”
Bloggerman memberanikan diri mendekati mahluk hijau yang tidak perduli
dengannya yang terus menatap laptop dengan tingkah yang menggemaskan. Memencet
dan mengangkat-angkat laptop bloggerman. Bloggerman terus menatap takjub,
setelah di perhatikan mahluk berwarna hijau itu mirip seorang perempuan yang
dia temui di kereta tadi pagi. Saat dia terjebak tabrakan kereta. Memang tidak
terlihat jelas, karena samar-samar saja mengingat perempuan itu. Yang duduk
tepat di depannya dalam gerbong kereta, sebelum keluar dari kereta untuk
melanjutkan perjalanan ke kantornya sekarang ini. Bloggerman yakin, mahluk
hijau ini sekilas mirip, ya..
Hei..halo bla bla..halloo?
Mahluk berwarna hijau itu
menoleh, membuat gerakan kepalanya benar-benar seperti robot dengan wajah
Alien. "ADFNA, FAIONIONOANIDFANV" dan memutar-mutarkan bola matanya
yang terang, gerakannya menjadikan ruangan itu di penuhi cahaya seperti lampu
disko yang berputar-putar juga. Dan kali ini cahaya-cahaya itu keluar dari
punggung dan lutut kakinya, lampu-lampu itu juga keluar dari jari-jari tangan
mahkluk hijau, lampu-lampu berwarna-warni.
Bloggerman sadar, dia bukan
berhadapan dengan alien biasa. “ Toloooonggg” Bloggerman lari keluar ruangan
kerjanya, berlari dan berlari tak tentu arah. Tapi dia melihat ruangan-ruangan
lain kosong tidak ada satupun rekan kerjanya yang tampak. Hanya ada officeboy
sedang membersihkan dan mengepel lantai yang terlihat hijau. Dengan terengah-engah
bloggerman itu menghampir OB, dan bertanya.
“Kemana orang-orang kantor ini
No? kemana? Tolong saya..ada alien di ruangan saya..tolong saya..tolong No!”
dengan nafas yang tersenggal karena takut dan panik, bloggerman memegang tangan
OB yang memegang gagang kain pel, dan tidak melepaskannya. Officeboy itu
ketakutan melihat wajah bloggerman yang pucat dan seperti orang asing
dalam kantor mereka.
“ Eh..anu mas..anuu.. ada di ruang meeting, ada bos besar
datang hari ini, dari tadi Pak bloggerman di cariin..anu kata Pak Joko, jam 2
siang Pak Bloggerman di tunggu, untuk menghadiri seminar tentang komik alien
yang bapak buat kemarin.”
“Apaaa?” bloggerman terkejut, tapi tidak lama suara telepon
pintarnya berbunyi. Dari portal berita yang menhubungi tadi pagi, saat dia
mengabarkan ada tabrakan kereta.
“ Apaa? Alien?? Di gedung Kaerel lantai 5?, itu kantor s a y
aaa pak..” bloggerman tiba-tiba pingsan. Officeboy ikut panic melihat
bloggerman yang jatuh di lantai.
“Mmm…aaannuuu..si aap aa ka muuu?” Officeboy melihat Alien
berjalan ke arahnya, dengan masih memegang laptop milik bloggerman.
Mmm..aannuu…si aap aa
ka muuu?
Officeboy pingsan, tepat saat itu pintu besar di sampingnya
terbuka.
#
Cerita selanjutnya akan di lanjutkan oleh Ibu Desi
Saya juga membuat cerita di sini http://margeraye.blogdetik.com/2012/04/23/keikhlasan-raga-dan-suci/
Hahahaha... makin ramai.
ReplyDelete